• Paul C. Jong Seri Pertumbuhan Rohani 3 - Surat Pertama Yohanes (Ⅰ)

  • De: The New Life Mission
  • Podcast

Paul C. Jong Seri Pertumbuhan Rohani 3 - Surat Pertama Yohanes (Ⅰ)  Por  arte de portada

Paul C. Jong Seri Pertumbuhan Rohani 3 - Surat Pertama Yohanes (Ⅰ)

De: The New Life Mission
  • Resumen

  • Rasul Yohanes adalah salah satu pemimpin rohani terbesar di dalam Kekristenan. Ketiga surat yang ditulisnya memberikan kesaksian yang paling luas tentang Kebenaran rohani kepada orang-orang kudus di dalam Gereja Jahweh. Tetapi ada beberapa bagian yang sulit untuk kita tafsirkan dan pahami. Kita bisa memberikan 1 Yohanes 1:8 sebagai salah satu contoh bagian yang sulit di dalam Surat Yohanes, “Jika kita berkata, bahwa kita tidak berdosa, maka kita menipu diri kita sendiri dan kebenaran tidak ada di dalam kita.” Bagian ini sulit dipahami, khususnya kalau kita menerapkannya kepada orang-orang yang percaya kepada Injil air dan Roh. Contoh yang kedua adalah di dalam 1 Yohanes 1:9, “Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.” Ini menjadi bagian yang paling sering dikutip ketika orang berdosa berusaha untuk memunculkan dasar Alkitab untuk doa pertobatan mereka. Kemudian, apakah bagian ini berarti bahwa orang-orang berdosa harus mengakui dosa mereka untuk diampuni dari segala dosa yang sudah mereka lakukan? Atau, apakah itu berarti bahwa orang-orang benar yang percaya kepada Injil air dan Roh harus mengakui dosa mereka? Kita harus meyakini bagian ini sesuai dengan penafsiran dari Roh Kudus, Sumber dari Injil, dan maksud dari Yohanes sang Rasul. Contoh yang ketiga dari bagian yang sulit ada dalam 1 Yohanes 2:22, “Siapakah pendusta itu? Bukankah dia yang menyangkal bahwa Jahshua adalah Kristus? Dia itu adalah antikristus, yaitu dia yang menyangkal baik Bapa maupun Anak.” Bagian ini berbicara mengenai siapakah seteru Jahweh itu. Ayat ini menerangkan bahwa seteru Jahweh adalah mereka yang tidak percaya bahwa Jahshua itu Jahweh. Dan ini juga berarti bahwa mereka tidak menerima Bapa dari Jahshua Kristus sebagai Jahweh. Yang keempat ada di dalam 1 Yohanes 3:6 yang mengatakan, “Karena itu setiap orang yang tetap berada di dalam Dia, tidak berbuat dosa lagi; setiap orang yang tetap berbuat dosa, tidak melihat dan tidak mengenal Dia.” Disini,ketika kita melihat frase “Setiap orang yang tetap berada di dalam Dia,” bagian ini menjelaskan orang-orang benar yang sudah dibasuhkan dari segala dosa mereka dengan percaya kepada Injil air dan Roh. Orang-orang benar tidak bisa menyangkal iman mereka dalam keadaan apapun karena mereka percaya kepada Injil yang benar. Bisakah ada beberapa orang yang sungguh-sungguh tidak melakukan dosa dalam dagingnya? Semua manusia melakukan dosa. Tetapi, orang-orang percaya kepada Injil air dan Roh tidak bisa melakukan dosa menyangkali Injil yang benar.
    © 2004 by Hephzibah Publishing House
    Más Menos
activate_primeday_promo_in_buybox_DT
Episodios
  • Ch01-1. Yesus Kristus adalah Allah (1 Yohanes 1:1-10)
    Nov 7 2023

    Agar kita bisa memahami 1 Yohanes dengan benar, kita harus terlebih dahulu mengenal Yesus dengan benar, bahwa Ia adalah Allah sendiri. Kita semua harus berdiri teguh di atas batu karang iman yang sungguh-sungguh mengenal dan percaya kepada Yesus Kristus sebagai Allah. Untuk mengenal dan percaya kepada Yesus Allah sebagai Juruselamat kita berarti juga kita percaya kalau Ia adalah Allah yang sudah menciptakan kita. Bagi kita semua, Yesus Kristus pada dasarnya adalah Allah Pencipta dan Juruselamat kita yang sempurna. Jadi bagi Allah Bapa, Yesus adalah Anak TunggalNya, sementara bagi kita, Ia sudah menjadi Juruselamat kita yang sejati. Adalah ketika kita semua mengenal Yesus Kristus sebagai Allah kemudian kita bertemu dengan terang keselamatan yang sejati dan juga mempercayainya.
    Di sisi lain, kalau anda tidak mengenal Yesus Kristus sebagai Allah, maka anda hanya akan mengalami kebingungan rohani. Kita harus, karena itu, berdiri teguh di dalam Kebenaran bahwa Yesus Kristus sebenarnya adalah Allah sendiri, Dia yang memberikan kepada kita kehidupan kekal.

     

    https://www.bjnewlife.org/
    https://youtube.com/@TheNewLifeMission
    https://www.facebook.com/shin.john.35

    Más Menos
    31 m
  • Ch01-2. Apakah Anda Sungguh-sungguh Memiliki Persekutuan dengan Allah? (1 Yohanes 1:1-10)
    Nov 7 2023

    Alkitab mengatakan bahwa kalau kita mengakui memiliki persekutuan dengan Allah, akan tetapi berjalan di dalam kegelapan, kita adalah pendusta, dan kalau kita berjalan di dalam terang Kebenaran itu, sebagaimana Tuhan ada didalam terang, maka kita memiliki persekutuan dengan Allah. Kita kemudian bisa memahami bahwa kita, orang-orang kudus dan para hamba Allah, juga bisa memiliki persekutuan yang benar dengan sesama kita hanya melalui iman ketika kita berada di dalam terang Kebenaran itu.
    Kita percaya kepada terang Kebenaran dari Allah, dan juga memberitakan Injil air dan Roh, Injil keselamatan, kepada orang-orang lain, sehingga mereka bisa dibebaskan dari kematian rohani mereka dengan iman. Kalau kita hidup dengan iman didalam terang Kebenaran Allah, maka kita juga menjadi anak-anak terang yang melakukan Kebenaran. Karena itu, agar kita bisa memiliki persekutuan yang benar dengan sesama kita, kita harus terlebih dahulu menerima di dalam hati kita Kebenaran Injil air dan Roh dengan iman. Kalau, dengan kata lain, kita tidak bisa menemukan terang Kebenaran yang dinyatakan kepada kita secara terang benderang seperti Injil air dan Roh, dan karena itu kita tidak bisa tetap ada di dalam iman, maka kita akhirnya akan berada di dalam kegelapan.

     

    https://www.bjnewlife.org/
    https://youtube.com/@TheNewLifeMission
    https://www.facebook.com/shin.john.35

    Más Menos
    45 m
  • Ch01-3. Dua Jenis Pengakuan (1 Yohanes 1:8-10)
    Nov 7 2023

    Segala Firman Allah adalah hidup dan kebenaran bagi mereka yang percaya. Tetapi bagi mereka yang belum dilahirkan kembali, hal itu justru membuat bingung, karena mereka salah paham dan salah menafsirkan Firman Allah. Bagian Alkitab dari 1 Yohanes 1:8-10 yang baru saja kita baca menjadi Firman kebenaran yang sangat ajaib bagi mereka yang percaya kepada Yesus sebagai Juruselamat dan memperkaya jiwa mereka, tetapi pada saat yang sama, kalau ayat itu salah diaplikasikan, maka akan membawa kebingungan kepada pikiran dan iman seseorang.
    Adalah karena bagian ini membuat kita bertanya apakah ayat ini diaplikasikan kepada umat Allah yang sudah menerima pengampunan dosa, atau kepada mereka yang belum menerima pengampunan dosa. Kalau anda sudah menerima pengampunan dosa dengan percaya kepada Firman Injil air dan Roh, salah paham akan bagian ini membuat anda mungkin akan bertanya apakah ada kemungkinan anda memiliki dosa sekali lagi di dalam hati anda. Jadi bagi orang-orang benar yang sudah percaya kepada Injil air dan Roh dan juga kepada orang-orang berdosa, ayat ini bisa membawa keraguan dan kebingungan.

     

    https://www.bjnewlife.org/
    https://youtube.com/@TheNewLifeMission
    https://www.facebook.com/shin.john.35

    Más Menos
    1 h y 8 m

Lo que los oyentes dicen sobre Paul C. Jong Seri Pertumbuhan Rohani 3 - Surat Pertama Yohanes (Ⅰ)

Calificaciones medias de los clientes

Reseñas - Selecciona las pestañas a continuación para cambiar el origen de las reseñas.